Semalam, Israel kembali membom pinggiran selatan Beirut dan mengatakan telah menewaskan seorang tokoh yang bertanggung jawab atas penganggaran dan logistik, Suhail Hussein Husseini.
Pinggiran kota, yang dulunya merupakan distrik yang padat penduduk dan berkembang pesat, telah dikosongkan dari banyak penduduknya oleh peringatan evakuasi Israel. Banyak warga Lebanon yang menyamakan peringatan tersebut dengan peringatan yang terlihat di Gaza selama setahun terakhir, yang memicu kekhawatiran bahwa Beirut dapat menghadapi skala kehancuran yang sama.
(Susi Susanti)