JAKARTA- Gunung Dukono di Halmahera Utara, Maluku Utara, meletus pada pukul 06.37 WIT, Jumat (22/11/2024). Belum diketahui apakah ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) melaporkan tinggi letusan 1300 meter di atas puncak.
“Terjadi erupsi G. Dukono pada hari Jumat, 22 November 2024, pukul 06:37 WIT dengan tinggi kolom abu teramati ± 1300 m di atas puncak (± 2387 m di atas permukaan laut),” ujar Petugas Pos Pengamatan Gunung Api, Bambang Sugiono dalam keterangannya.
Bambang melaporkan kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut. Saat laporan ini dibuat, erupsi masih berlangsung.
Sementara itu, masyarakat di sekitar Gunung Dukono dan pengunjung, wisatawan agar tidak beraktivitas, mendaki, dan mendekati Kawah Malupang Warirang di dalam radius 3 km.
Dia mengatakan, mengingat letusan dengan abu vulkanik Gunung Dukono secara periodik terjadi dan sebaran abu mengikuti arah dan kecepatan angin, sehingga area landaan abunya tidak tetap.
“Maka direkomendasikan agar masyarakat di sekitar Gunung Dukono untuk selalu menyediakan masker penutup hidung dan mulut,"ujarnya.
"Ini untuk digunakan pada saat dibutuhkan guna menghindari ancaman bahaya abu vulkanik pada sistem pernafasan,” pungkasnya.
(Fahmi Firdaus )