Sebelum perang, masalah hukum Netanyahu memecah belah warga Israel dan mengguncang politik Israel melalui lima putaran pemilihan umum. Upaya pemerintahnya tahun lalu untuk mengekang kekuasaan peradilan semakin memecah belah warga Israel.
Serangan mengejutkan Hamas terhadap Israel pada 7 Oktober 2023, dan perang Gaza yang terjadi setelahnya, membuat persidangan Netanyahu tidak lagi menjadi agenda publik bagi warga Israel. Namun, seiring berlanjutnya perang, persatuan politik pun runtuh.
Dalam beberapa minggu terakhir, sementara pertempuran mereda di satu sisi setelah Israel mencapai gencatan senjata dengan sekutu Hamas di Lebanon, Hizbullah, anggota kabinet Netanyahu, termasuk menteri kehakiman dan kepolisiannya, telah bentrok dengan lembaga peradilan.
Berkuasa hampir berturut-turut sejak 2009, Netanyahu, 75 tahun, adalah pemimpin Israel yang paling lama menjabat dan perdana menteri pertama yang didakwa melakukan kejahatan.
Masalah hukum dalam negerinya bertambah parah bulan lalu ketika Pengadilan Kriminal Internasional (ICC) mengeluarkan surat perintah penangkapan untuknya dan mantan kepala pertahanannya Yoav Gallant bersama seorang pemimpin Hamas, atas tuduhan kejahatan perang dalam konflik Gaza.
(Rahman Asmardika)