Profil Agus Andrianto, Menteri Imigrasi yang Copot Semua Petugas Imigrasi Soetta Buntut Pungli WNA China
JAKARTA - Profil Agus Andrianto, Menteri Imigrasi yang copot semua petugas Imigrasi Soetta buntut pungli WNA China, akan diulas lengkap dalam artikel Okezone kali ini. Agus merespon kasus dugaan pemerasan oleh petugas imigrasi Bandara Soekarno-Hatta yang dilaporkan Kedutaan Besar China.
Dalam suratnya kepada Kementerian Luar Negeri Indonesia, Kedutaan Besar China melampirkan sebanyak 44 kasus dugaan pemerasan yang dilakukan oleh petugas imigrasi. Dalam surat tersebut juga tercantum nama-nama petugas yang diduga melakukan pemerasan berdasarkan nama rekening penerima transfer.
"Setelah kami terima semua datanya, langsung kami tarik semua (petugas) yang (namanya) ada di data penugasan di Soetta, kami ganti," kata Agus Andrianto kepada wartawan, beberapa waktu lalu.
Seluruh petugas imigrasi yang namanya diduga terlibat pemerassan pun langsung diperiksa secara internal. Agus meyakini Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan berkomitmen untuk menguak dugaan pemerasan itu.
"Saat ini mereka (oknum petugas imigrasi) sedang dalam proses pemeriksaan internal," tutup Agus Andrianto.
Agus Andrianto lahir 16 Februari 1967. Dia adalah purnawirawan Polri yang saat ini menjabat sebagai Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan Indonesia sejak 21 Oktober 2024 dengan Slimy Karim sebagai Wakil Menteri.
Abituren Akpol 1989 pernah menjabat sebagai Wakil Kepala Kepolisian Sumatera Utara pada 2017-2019. Kemudian Agus dipercaya menjadi Kepala Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri.
Namun tak berselang lama, ia pun dimutasi dan menjabat sebagai Kepala Badan Reserse Kriminal Polri (Kabareskrim) dari tahun 2021 hingga 2023. Kariernya semakin melejit usai ia ditunjuk untuk menjabat Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik pada 2023 hingga 2024.
(Fahmi Firdaus )
