Video Remaja di Malang Menenteng Senjata Laras Panjang Viral, Ternyata Ini Faktanya
MALANG - Video seorang pemuda di Malang bersama temannya dinarasikan membawa senjata Laras panjang beredar di media sosial (medsos). Pada video yang beredar itu terlihat memang ada tiga orang berboncengan, dimana satu orang di posisi paling belakang membawa senjata yang dinarasikan senjata membaur heboh masyarakat Kota Malang.
Dari informasi yang dihimpun, ketiga orang ini melintasi di kawasan Jalan Mayjen Panjaitan, Betek, Kota Malang. Ketiga orang ini berboncengan kemudian memasuki salah satu gang itu, dimana tindakan salah seorang membawa senjata itu terekam oleh pemotor yang melintas.
Video itu kemudian tersebar di media sosial, dan oleh pemilik akun medsos dinarasikan membawa senjata Laras panjang. Bahkan pada video itu dinarasikan beberapa orang, termasuk para orang tua yang menjadi korban iseng, pada Senin siang (3/2/2025).
Kepolisian yang mendapati video itu bertindak cepat melakukan penyelidikan. Dimana ternyata dari hasil penyelidikan lebih lanjut, diketahui bahwa senjata laras panjang itu merupakan senjata mainan.
Kasatreskrim Polresta Malang Kota Kompol Muchammad Soleh mengungkapkan, dari hasil penyelidikan tindak cepat kepolisian pasca viralnya video itu, memang diketahui senjata itu bukanlah senjata api atau tipe senjata air gun.
"Jadi menurut keterangan niatannya tidak ada niat untuk berbuat kejahatan, namun hanya action membawa senjata. Kita lihat sendiri bahwa ini adalah senjata mainan yang bisa didapatkan di toko-toko mainan," ucap Sholeh, saat ditemui di Mapolresta Malang Kota, Selasa (4/2/2025).
Sholeh menambahkan, bila dari ketiga orang yang berboncengan tertangkap kamera ponsel pemotor lain itu, dua orang di antaranya merupakan anak di bawah umur berusia 16 tahun, dan berstatus pelajar SMK, yakni Cimeng dan Gilang, satu orang yang merupakan penenteng senjata bernama Syaputra Dwiyanto (20), yang diamankan di rumah masing-masing.
