Lebih lanjut, Hendri mengatakan nantinya lahan yang sudah bebas dapat diperuntukkan bagi pelebaran Kali Ciliwung hingga dibuat jalan inspeksi.
"Lahan yang sudah dibebaskan akan dimanfaatkan untuk pelebaran sungai. Kemudian sungai akan di tanggul dan dibangun jalan inspeksi. Adapun yang mengerjakannya ialah Kementerian PU melalui Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC)," ungkapnya.
Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Pramono Anung fokus untuk melakukan normalisasi Bantaran Kali Ciliwung di tiga wilayah yakni Pengadegan, Jakarta Selatan dan Cawang serta Bidara Cina, Jakarta Timur sebagai upaya jangka menengah mengatasi darurat banjir Jakarta.
"Kemudian tadi yang ada beberapa hal yang nanti akan kita segera tindak lanjuti dan selesaikan, terutama untuk normalisasi sungai Ciliwung yang ada di Pengadegan, Cawang dan Bidara Cina. Karena itulah yang kemudian kemarin memberikan dampak banjir yang luar biasa ketika di atas intensitas atau pun curah hujannya tinggi dan itu akan kita tangani," kata Pramono di Lapangan Bhayangkara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Kamis (6/3/2025).