"Kita juga sudah menyediakan psikolog dan teman-teman dari UPTD PPPA, Dinas Sosial PPKBPPPA untuk trauma healing karena ada korban anak-anak. Semoga ini bisa membantu dan kita akan terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk pelayanan kepada korban," ungkapnya.
Kecelakaan tunggal bus bernopol B 7512 FGA jurusan Medan-Bekasi via Padang itu, terjadi Selasa pagi sekitar pukul 08.15 WIB di ruas Jalan Hamka, Kelurahan Bukit Surungan, Kecamatan Padang Panjang Barat.
Bus terbalik setelah menghantam trotoar depan Puskesmas Busur yang diduga akibat rem blong.
Dari data sementara hingga berita ini diturunkan, terdapat 35 orang korban. Terdiri dari 12 orang meninggal dunia dan 23 orang luka-luka yang dievakuasi ke RSUD Padang Panjang, RS Yarsi dan luka-luka ringan di Puskesmas Busur.
(Khafid Mardiyansyah)