Korban sempat dilaporkan menghilang sejak 11 Mei 2025. Saat itu anak korban mencari ke kebun karena sang ayah tidak kunjung pulang. Pihak keluarga pun melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian. Hasil penelusuran polisi menemukan kedua anak buah korban adalah pelakunya.
"Kedua pelaku mengaku sakit hati karena sering dimarahi korban saat bekerja. Kemarahan itu memuncak hingga keduanya sepakat menghabisi nyawa Suyono. Korban dihabisi dengan cara memukul bagian belakang kepala korban menggunakan kayu. Setelah tewas tubuh korban kemudian dibungkus dengan karung pupuk dan dibuang ke Sungai Kuantan, " Imbuhnya.
Selain membunuh korban, pelaku juga mengambil harta benda korban dengan total Rp6 juta. Sementara jenazah korban hingga saat ini belum ditemukan dan masih dalam pencarian tim gabungan.
(Angkasa Yudhistira)