Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Video Viral Influencer China Picu Kemarahan, Beijing Dituduh Kobarkan Propaganda Anti-Jepang

Rahman Asmardika , Jurnalis-Sabtu, 05 Juli 2025 |14:39 WIB
Video Viral Influencer China Picu Kemarahan, Beijing Dituduh Kobarkan Propaganda Anti-Jepang
Restoran di China memasang informasi tentang penghentian penjualan produk dari Jepang. (Foto: Singapore Post)
A
A
A

"Pencucian otak dimulai sejak masa kanak-kanak, dan pada saat anak-anak ini menjadi dewasa, kebencian itu telah terinternalisasi sebagai hal yang wajar," kata seorang analis kepada The Singapore Post.

Meskipun tindakan Deng kemungkinan dimaksudkan untuk menyampaikan pesan politik, pengamat berpendapat bahwa tindakan tersebut mungkin secara tidak sengaja menggarisbawahi penderitaan warga negara China biasa yang terjebak di antara narasi sejarah yang dikurasi negara dan kritik internasional yang meningkat.

Di tengah meningkatnya kekhawatiran, berbagai suara telah menganjurkan kerangka kerja yang berorientasi ke masa depan dan lebih berempati dalam hubungan China-Jepang. Seorang individu Jepang, yang merenungkan masalah tersebut, menyatakan harapan bahwa generasi muda China pada akhirnya akan melampaui keluhan sejarah dan membina hubungan yang lebih bersahabat dan terbuka dengan dunia.

Ledakan kemarahan terhadap Deng Jiajun lebih dari sekadar tontonan viral, tetapi juga mengungkap bagaimana propaganda yang digerakkan negara, ambisi pribadi, dan tontonan media sosial dapat saling terkait untuk memperbesar ketegangan nasional.

Platform daring berkembang pesat karena kemarahan, tetapi juga mengungkap bagaimana perilaku individu dapat mencerminkan atau mendistorsi citra suatu negara, memperlebar keretakan, dan memperkuat stereotip.

Insiden semacam ini memunculkan pertanyaan tentang luka sejarah dan kemampuan masyarakat untuk melupakannya demi rekonsiliasi. Jawaban pertanyaan ini mungkin akan menampilkan hubngan antara dua kekuatan besar di Asia Timur.

(Rahman Asmardika)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement