Lebih lanjut, mantan Bupati Purwakarta itu terus berupaya mengatasi permasalahan banjir di wilayah Jawa Barat dengan merevisi tata ruang hingga membongkar bangunan yang menutupi daerah aliran sungai (DAS).
"Langkah-langkahnya terus dilakukan hari ini. Kita akan merevisi tata ruang, kemudian bangunan-bangunan yang menutup daerah aliran sungai dibongkar, hulu sungainya kita lagi tata. Walaupun biayanya sangat mahal ya, recovery lingkungan itu lebih mahal dari pembangunan. Nah, tentunya tidak bisa jalan sendiri, harus semua orang bekerja sama untuk concern menyelesaikan lingkungan," ungkapnya.
(Fetra Hariandja)