Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Satu Korban KMP Tunu Pratama Jaya Kembali Ditemukan, Evakuasi Berjalan Dramatis

Avirista Midaada , Jurnalis-Kamis, 10 Juli 2025 |10:56 WIB
Satu Korban KMP Tunu Pratama Jaya Kembali Ditemukan, Evakuasi Berjalan Dramatis
Korban KMP Tunu Pratama Jaya kembali ditemukan (Foto: Avirista M/Okezone)
A
A
A

Dengan penemuan satu jenazah ini, artinya sudah ada 13 jenazah yang ditemukan. Pada pencarian sepanjang Rabu kemarin, sudah ada tiga jenazah yang ditemukan. Dari tiga jenazah itu, satu jenazah sudah berhasil diidentifikasi atas nama Putu Mertayasa (43), warga Anturan, Buleleng, Bali, sedangkan dua jenazah lagi masih belum teridentifikasi.

KMP Tunu Pratama Jaya mengalami insiden sekitar pukul 23.15 WIB Rabu 2 Juli 2025 atau 00.15 WITA Kamis 3 Juli 2025 muncul kode merah dari tim operator Pelabuhan Gilimanuk dan salah satu nahkoda kapal lain. KMP Tunu Pratama Jaya meminta tolong dan mengalami kebocoran mesin kapal.

Sekitar pukul 00.19 WITA, KMP Tunu Pratama Jaya dilaporkan mengalami blackout alias insiden di tengah laut. Total ada sebanyak 53 penumpang dalam manifes dan 12 kru kapal yang bertugas. Kapal itu juga membawa 22 kendaraan berbagai macam jenis. 

Proses pencarian dilakukan setiap hari sejak pukul 07.00 hingga 19.00 WIB, dan sudah memasuki hari ke-9 pencarian, pada hari ini, Kamis 10 Juli.

Operasi pencarian itu juga memperhatikan cuaca yang dinamis di Selat Bali. Hingga Rabu malam 8 Juli, sebanyak 42 orang ditemukan, di mana 30 orang dinyatakan selamat, 13 orang tewas, serta sisanya 22 orang masih dalam pencarian. Dua tambahan korban baru ditemukan pada Rabu 9 Juli di perairan Pebuahan, Desa Banyu Biru, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, Bali, serta satu jenazah di wilayah Banyuwangi.

Proses pencarian pun dilakukan hingga hari ini, melibatkan sekitar 1.000 personel gabungan, baik dari laut, darat, dan udara. Penyisiran dari laut dilakukan mulai perairan Tanjungwangi, yang jadi perbatasan Kabupaten Banyuwangi dan Situbondo, hingga ke selatan.

Hal serupa juga pencarian di laut di Selat Bali, yang mengarah hingga ke pesisir selatan, tepatnya di Pebuahan Banyu Biru, Kecamatan Negara, Kabupaten Jembrana, dan sekitar Alas Purwo, Banyuwangi, yang berjarak lebih dari 60 kilometer dari Pelabuhan Gilimanuk, Bali.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement