Ia mengatakan, saat ini masih ada anak-anak dari keluarga yang belum beruntung yang putus atau bahkan belum pernah bersekolah. Sehingga, Presiden Prabowo ingin mereka sekolah di tempat berkualitas.
"Presiden Prabowo ingin agar anak-anak kita memiliki pendidikan yang baik sehingga ke depan lebih baik dari orangtuanya," katanya.
Gus Ipul mengajak diskusi salah seorang calon siswa bernama Maulida Nur Athiyah (12) dari Padasuka, Cimahi Tengah. Ia menceritakan ayahnya bekerja di warteg di Tangerang dan mengunjunginya sebulan sekali.
"Cita-cita saya menjadi dokter," katanya.
Bibi Maulida, Atin Supriyatin (53), mengatakan Maulida tinggal bersamanya sejak kelas 4 SD.
"Saya ingin (Maulida bersekolah) sebab saya tak mampu juga untuk biayai dia. Syukur alhamdulillah dengan adanya program Pak Prabowo untuk membantu kami yang kesulitan. Jadi dia bisa melanjutkan pendidikannya dan mencapai cita-citanya," katanya.
Sementara itu, Kepala Sekolah Rakyat Sentra Abiyoso, Muhammad Ikhsan Ramadhan, mempersilakan para orangtua untuk menjenguk anaknya. Jadwal jenguk akan diatur agar tak mengganggu kegiatan belajar mengajar.
"Alhamdulillah bapak ibu didukung sepenuhnya oleh pemerintah dari mulai sepatu, pakaian, pakaian tidur, sampai juga alat makannya," katanya.