Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Atasi Banjir Semarang, BNPB Bentuk Satgas Pompanisasi 

Binti Mufarida , Jurnalis-Kamis, 30 Oktober 2025 |14:19 WIB
Atasi Banjir Semarang, BNPB Bentuk Satgas Pompanisasi 
Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Budi Irawan (Foto: Dok BNPB)
A
A
A

JAKARTA - Banjir masih menggenangi sejumlah titik Kota Semarang, Jawa Tengah. Di tengah situasi itu, Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) kembali mengambil langkah cepat dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Khusus Pompanisasi sebagai solusi penanganan banjir yang telah merendam wilayah ini hampir sepekan terakhir.

Langkah ini diumumkan pada Kamis (30/10/2025), sebagai upaya mempercepat penyedotan air yang terjebak di kawasan permukiman, lahan persawahan, dan jalan utama. Satgas pompanisasi menjadi bagian dari operasi darurat terpadu BNPB di lapangan yang melibatkan personel TNI dan Polri.

Pembentukan satgas ini didasari hasil investigasi tim BNPB yang menemukan sejumlah kendala teknis kecil, namun jika diabaikan dapat berdampak besar pada lambatnya surut air. Istilahnya seperti efek kupu-kupu (butterfly effect), bahwa satu kejadian kecil dapat berdampak besar di kemudian hari jika tidak ada intervensi yang dilakukan.

“Masalahnya tampak sepele, tapi kalau tidak ditangani bisa memperlama genangan,” ujar Deputi Bidang Penanganan Darurat BNPB, Mayjen TNI Budi Irawan, dalam Rapat Koordinasi Penanganan Bencana Banjir Jawa Tengah dan Kota Semarang di Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Jawa Tengah, Kota Semarang, Kamis (30/10/2025).

Menurut Budi, banjir yang terjadi kali ini adalah akibat dari berbagai faktor. Selain curah hujan tinggi, aktivitas pembangunan proyek tol tanggul laut juga turut memengaruhi lambatnya air mengalir ke laut. Sebab itu, BNPB mendorong Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBJN) Jateng-DIY bersama Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Pemali Juana untuk memecahkan solusi bersama agar dampaknya tidak berlarut-larut.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement