Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Kronologi Gunung Semeru Meletus Dahsyat hingga Sebabkan Ratusan Orang Mengungsi

Binti Mufarida , Jurnalis-Kamis, 20 November 2025 |07:52 WIB
Kronologi Gunung Semeru Meletus Dahsyat hingga Sebabkan Ratusan Orang Mengungsi
Kronologi Gunung Semeru Meletus Dahsyat hingga Sebabkan Ratusan Orang Mengungsi
A
A
A

JAKARTA - Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Badan Geologi menaikkan status aktivitas vulkanik Gunung Semeru di Lumajang, Jawa Timur, menjadi Level IV atau Awas pada Rabu, 19 November 2025.

Awan Panas Guguran (APG) dari Gunung Semeru yang terekam di Seismogram Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Amplitudo Maksimum (Amak) 45 mm dengan jarak luncur Awan panas mencapai ± 13 Km dari puncak Gunung Semeru dan disertai kepulan asap pekat.

Okezone merangkum kronologi erupsi Gunung Semeru yang mengakibatkan ratusan orang mengungsi, Kamis (20/11/2025).

1. Pukul 13.00 WIB, di Puncak dan Lereng Semeru terjadi hujan dengan intensitas sedang dan Visual Gunung Semeru tertutup kabut.

2. Pukul 14.13 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadinya Erupsi /Awan Panas Guguran (APG) yang terekam di Seismogram dengan Amplitudo Maksimal 25 mm.

3. Pukul 14.25 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadi luncuran Lava/Awan panas kearah DAS Curah Koboan dengan jarak luncur mencapai 4 km dari Puncak Semeru.

4. Pukul 14.35 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadi luncuran Lava/Awan panas kearah DAS Curah Koboan dengan jarak luncur mencapai 5 km dari Puncak Semeru.

5. Pukul 15.37 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadi luncuran Lava/Awan panas kearah DAS Curah Koboan dengan jarak luncur mencapai 5,5 km dari Puncak Semeru dengan getaran banjir Amak 38 mm.

 

6. Pukul 16.08 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadi luncuran Lava/Awan panas kearah DAS Curah Koboan dengan jarak luncur mencapai 8 km dari Puncak Semeru.

7. Pukul 16.12 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadi luncuran Lava/Awan panas kearah DAS Curah Koboan dengan jarak luncur mencapai 8,5 km dari Puncak Semeru dan Status Gunung Semeru dinaikan dari Level II (Waspada) ke Level III (Siaga).

8. Pukul 16.45 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadi luncuran Lava/Awan panas kearah DAS Curah Kobo'an dengan jarak luncur mencapai 11 km dari Puncak Semeru dan untuk arus lalu lintas arah Lumajang - Malang Via Gladak Perak ditutup.

 

9. Pukul 16.55 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadi luncuran Lava/Awan panas kearah DAS Curah Kobo'an dengan jarak luncur mencapai 13 km dari Puncak Semeru dan sudah sampai di Gladak Perak Ds. Sumberwuluh Kec. Candipuro.

10. Pukul 17.00 WIB, Pos Pantau Gunung Api (PPGA) Semeru melaporkan telah terjadi luncuran Lava/Awan panas kearah DAS Curah Kobo'an dengan jarak luncur mencapai 14 km dari Puncak Semeru dan sudah melewati Gladak Perak Ds. Sumberwuluh Kec. Candipuro serta Status Gunung Semeru dinaikan dari Level III (Siaga) ke Level IV (Awas).

11. Pukul 18.11 WIB, awan panas dengan amak 45 mm Durasi 14283 detik dengan jarak luncur lebih dari 13 km dari puncak arah tenggara selatan (Besuk Kobokan).

(Fahmi Firdaus )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement