Kelompok itu meminta para mediator dan Amerika Serikat (AS) segera campur tangan, memperingatkan bahwa Israel berusaha memaksakan “fakta baru di lapangan” dan merusak gencatan senjata.
Militer Israel melancarkan serangan di Gaza sebagai tanggapan atas serangan yang dipimpin Hamas di Israel selatan pada 7 Oktober 2023, yang menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera 251 lainnya. Setidaknya 69.500 orang telah tewas dalam serangan Israel di Gaza sejak saat itu, termasuk 280 orang selama gencatan senjata, menurut Kementerian Kesehatan Gaza.
(Rahman Asmardika)