Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Polisi Ungkap Ayah Banting Bayi di Tangsel Sering Mabuk dan Bermain Judi Online

Riyan Rizki Roshali , Jurnalis-Kamis, 18 Desember 2025 |00:05 WIB
Polisi Ungkap Ayah Banting Bayi di Tangsel Sering Mabuk dan Bermain Judi Online
Kasus pembunuhan anak di Ciputat (Foto: Okezone)
A
A
A

JAKARTA – Polisi mengungkap tabiat pria berinisial IS (28) yang membanting anaknya berusia enam bulan hingga meregang nyawa di Ciputat, Tangerang Selatan. Pelaku diketahui kerap mengonsumsi alkohol dan bermain judi online.

"Menurut informasi kakak iparnya, yang bersangkutan sering mengonsumsi alkohol/miras dan terafiliasi judi online," kata Kapolsek Ciputat Timur, Kompol Bambang Askar Sodiq, kepada wartawan, Rabu (17/12/2025).

Kebiasaan tersebut diduga membuat emosi pelaku tidak stabil hingga melakukan penganiayaan yang berujung pada kematian anaknya.

"Sehingga emosinya tidak stabil. Karakter yang bersangkutan sebenarnya pendiam, namun karena hal tersebut, yang bersangkutan tega melakukan perbuatan keji," ujarnya.

Sebelumnya, seorang bayi berinisial ASA berusia enam bulan tewas diduga akibat dibanting oleh ayahnya sendiri, IS (27), di Ciputat, Tangerang Selatan, Banten.

 

Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor D.H. Inkiriwang menjelaskan, pelaku diduga merupakan ayah kandung korban berdasarkan hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) dan keterangan para saksi.

“Akibat peristiwa tersebut, korban mengalami luka di bagian kepala dan meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit terdekat,” kata Victor, Selasa (16/12/2025).

Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke RSUD Kabupaten Tangerang untuk dilakukan visum dan autopsi guna kepentingan penyelidikan.

Victor menuturkan, saat ini terduga pelaku IS telah diamankan di Satreskrim Polres Tangerang Selatan untuk menjalani proses penyelidikan dan penyidikan.

(Awaludin)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement