Jawab Tudingan Pemerintah Lambat
Teddy juga menanggapi anggapan bahwa pemerintah lambat dalam menangani bencana. Ia menegaskan sejak hari pertama kejadian, pemerintah pusat langsung bergerak mengoordinasikan seluruh kekuatan yang ada, meski tanpa sorotan kamera.
“Yang pertama, mengenai anggapan bahwa pemerintah lambat. Saya mau jelaskan begini, sejak 24, 25, hingga 26 November hujan terjadi di tiga lokasi,” ungkap Teddy.
Ia menjelaskan puncak hujan terjadi pada 25–26 November. Saat itu, Kepala BNPB langsung bergerak ke Sumatera Utara meski sebelumnya berada di Lumajang untuk menangani erupsi Gunung Semeru.
“Seluruh petugas di lapangan, TNI, Polri, Basarnas, BNPB daerah, semuanya bergerak sejak detik pertama, hari pertama, tanpa kamera,” ujarnya.