CANBERRA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berpidato di parlemen Australia, pada Senin 10/2/2020) menyerukan agar kedua negara melakukan lebih banyak untuk mengatasi perubahan iklim dan menurunkan emisi karbon. Dalam pidato yang disampaikan dengan Bahasa Indonesia itu, Presiden Jokowi menyebut Australia sebagai teman terdekat Indonesia.
Presiden Jokowi mengatakan, Australia dan Indonesia perlu menjadi jangkar untuk pembangunan berkelanjutan dan perlindungan lingkungan di seluruh kawasan.
BACA JUGA: Rencanakan Pemindahan Ibu Kota, Presiden Jokowi Pelajari Tata Kota Canberra
"Untuk mencegah kebakaran hutan dan lahan dan komitmen untuk menurunkan emisi karbon dan mengembangkan energi terbarukan dan teknologi hijau lainnya," demikian disampaikan Presiden Jokowi sebagaimana dilansir ABC, Senin (10/2/2020).
Pidatonya menyerukan kedua negara untuk bergabung dalam pertempuran melawan politik identitas, untuk meningkatkan hak asasi manusia (HAM), menumbuhkan toleransi yang lebih besar dan menghentikan terorisme.