SURABAYA - Plt Ketua DPD Gerindra Jawa Timur, Anwar Sadad mengakui jika kadernya terlibat kasus penembakan. Namun, pihaknya menyerahkan tersebut kepada pihak berwajib, dan berjanji tetap akan memberikan bantuan hukum kepada yang bersangkutan.
Diketahui,, hasil penyelidikan polisi, warga Bangkalan berinisial L (35) tewas ditembak politisi Gerindra berinisial H. Identitas anggota DPRD Bangkalan ini terbongkar setelah sebelumnya polisi menangkap dua tersangka, yakni S dan M.
"Terkait persoalan tersebut, kami serahkan sepenuhnya kepada aparat penegak hukum karena menyangkut persoalan hukum, sehingga harus di proses sesuai prosedur hukum," kata Sadad kepada wartawan, Sabtu (22/5/2021).
Baca juga: Kasus Penembakan di Bangkalan Ternyata Didalangi Anggota DPRD
Kata Sadad, Partai Gerindra juga akan memberikan bantuan hukum kepada yang bersangkutan. Hal itu dilakukan lantaran kader Partai Gerindra.
"Kasus ini harus di bedah persoalannya, terang benderang. Aparat penegak hukum yang lebih memiliki kemampuan dan kewenangan untuk mengurai persoalan ini. Dan yang bersangkutan saudara H akan kami bantu pembelaan hukum," sambungnya.