Rusia Invasi Ukraina, Kok Bisa Jadi Peluang Bisnis Militer Swasta?

Agregasi BBC Indonesia, Jurnalis
Kamis 10 Maret 2022 04:42 WIB
Militer swasta (Foto: Getty Images/BBC Indonesia)
Share :

Mann -yang menghabiskan beberapa tahun di penjara setelah dituduh memimpin kudeta yang gagal di Guinea Ekuatorial pada 2004- mengatakan dia mengetahui, bagaimanapun, misi evakuasi yang mematok biaya Rp188 juta per orang, "kebanyakan diselenggarakan oleh tipe PMC. Orang-orang yang kebetulan memiliki kontak di lapangan".

Beberapa pihak telah memperingatkan bahwa misi penyelamatan berbayar ke Ukraina sangat berbahaya bagi kontraktor dan klien, dan bahwa industri ini dibanjiri orang-orang yang salah mengartikan kemampuan dan pengalaman mereka.

Orlando Wilson, mantan tentara Inggris dan kontraktor keamanan terdahulu, mengatakan dia percaya sebagian besar pembicaraan seputar kontraktor swasta di Ukraina adalah "sampah".

"Saya tidak mengerti bagaimana orang bisa beroperasi di Ukraina saat ini, setidaknya tidak secara pribadi," katanya.

"Jika Anda tertangkap oleh salah satu pihak atau salah satu milisi, mereka hanya akan menganggap Anda sebagai mata-mata, hanya itu," tambah Wilson. "Itu tidak aman bagi orang yang melakukan dan tidak aman bagi si klien".

(Arief Setyadi )

Halaman:
Lihat Semua
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya