UKRAINA – Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres mengaku mengatakan dewan gagal mencegah atau mengakhiri perang di Ukraina.
Hal ini diungkapkan Guterres saat mengunjungi Kyiv, Ukraina. “Ini adalah sumber kekecewaan besar, frustrasi dan kemarahan," katanya.
"Biarkan saya menjadi sangat jelas: [itu] gagal melakukan segala daya untuk mencegah dan mengakhiri perang ini," lanjutnya.
Dewan Keamanan PBB yang beranggotakan 15 orang secara khusus ditugaskan untuk memastikan perdamaian dan keamanan global. Badan ini menghadapi kritik, termasuk dari pemerintah Ukraina, karena gagal bertindak sejak invasi dimulai pada Februari lalu.
Baca juga: Kedatangan Sekjen PBB di Ukraina Disambut dengan Serangan Rudal Rusia
Rusia adalah salah satu dari lima anggota tetap badan tersebut dan telah memveto lebih dari satu resolusi mengenai konflik tersebut.
Baca juga: PBB: Perang Rusia-Ukraina Picu Badai Kelaparan dan Kehancuran Sistem Pangan Global
Guterres berbicara pada Kamis (28/4) malam pada konferensi pers bersama dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky, yang sebelumnya mengkritik Dewan Keamanan.
"Saya di sini untuk mengatakan kepada Anda, Tuan Presiden, dan kepada rakyat Ukraina, kami tidak akan menyerah," katanya.