Menteri Dalam Negeri Iran: Serangan Pembunuhan Imran Khan Adalah Kasus Ekstremisme Agama

Susi Susanti, Jurnalis
Sabtu 05 November 2022 16:40 WIB
Mantan PM Pakistan Imran Khan ditembak dalam sebuah serangan (Foto: Pakistan Tehreek-e-Insaf)
Share :

IRANMenteri Dalam Negeri Iran Rana Sanaullah mengatakan serangan pembunuhan yang terjadi pada mantan Perdana Menteri (PM) Pakistan Imran Khan adalah kasus ekstremisme agama yang sangat jelas.

"Tuduhan yang dibuat oleh terdakwa dalam video itu sangat mengkhawatirkan dan sangat menakutkan," katanya dalam konferensi pers, dikutip AFP. Tuduhan ini terkait dengan pernyataan tersangka yang menyebut Khan telah menyesatkan publik.

Seperti diketahui, serangan terhadap konvoi Khan menewaskan satu orang dan melukai sedikitnya 10 orang. Insiden ini secara signifikan meningkatkan pertaruhan dalam krisis politik yang telah mencengkeram negara Asia Selatan itu sejak penggulingan Khan pada April lalu.

Baca juga: Duduk di Kursi Roda, Imran Khan Tuduh PM Pakistan dan Menteri Dalam Negeri Terlibat dalam Plot Pembunuhan Dirinya

Khan diketahui sedang melihat ke arah kerumunan ketika peluru disemprotkan ke truk kontainernya yang dimodifikasi saat perlahan-lahan melewati kerumunan yang padat di Wazirabad, sekitar 170 km timur Islamabad.

Baca juga:  Mantan PM Pakistan Imran Khan 'Kambing Hitamkan' 3 Pejabat Pemerintah Usai Ditembak

"Semua orang yang berdiri di barisan paling depan tertembak," kata mantan Menteri informasi Fawad Chaudhry, yang berdiri di belakang Khan, kepada AFP sebelumnya.

Kemudian seorang pria bersenjata berhasil ditangani oleh seorang pendukung, mencegah lebih banyak cedera.

Halaman:
Share :
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Terpopuler
Telusuri berita News lainnya