LONDON - Sebuah video penyanderaan yang dirilis oleh Kelompok Kriminak Bersenjata (KKB) Papua Barat pada Jumat (26/5/2023) memberikan pesan jika kelompok tersebut siap untuk membunuh pilot Susi Air Philip Mehrtens yang sudah disandera selama empat bulan.
Video ini juga memperlihatkan peringatan dari tahanan asal Selandia Baru itu yang mengatakan bahwa KKB siap membunuh dirinya.
"Jika itu tidak terjadi dalam dua bulan maka mereka mengatakan akan menembak saya," kata Mehrtens dalam video yang dirilis oleh juru bicara grup Sebby Sambom, dikutip CNN.
Video penyanderaan itu menunjukkan Mehrtens memegang bendera Papua Barat dan dikelilingi oleh lebih dari dua lusin pejuang yang mengacungkan senapan mesin.
CNN telah menghubungi pihak berwenang di Indonesia, Selandia Baru dan Australia untuk memberikan komentar.
Seperti diketahui, pemberontak menyandera pilot pada Februari lalu, menuntut pembicaraan pemisahan diri dengan Indonesia yang melibatkan kekuatan regional Australia dan Selandia Baru.
Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat, atau TPNPB, secara berkala merilis pembaruan tentang Mehrtens sejak ditangkap setelah dia mendaratkan penerbangan charter komersial Susi Air di Bandara Paro terpencil di Kabupaten Nduga.