BENGKULU - Sebuah ambulans yang hendak merujuk pasien ke rumah sakit terguling dan masuk jurang di Kabupaten Bengkulu Tengah. Diduga sopir hilang kendali dan mobil tergelincir akibat jalan licin.
Kejadian ini mengakibatkan dua orang yang merupakan ibu dan anak meninggal dunia. Dalam vidwo amatir terekem sesaat setelah sebuah ambulans yang sedang membawa pasien terguling dan masuk jurang saat melintas di Jalan Raya Bengkulu-Kepahiang pada Selasa (10/10/2023) sore.
Tampak warga membantu evakuasi sejumlah korban dari dalam ambulans termasuk pasien. Kecelakaan sendiri mengakibatkan pasien atas nama Fatmawati (71) dan anaknya Mardani (41) meninggal dunia. Sedangkan kondisi sopir, pendamping sopir dan dua keluarga pasien lainnya selamat dan hanya mengalami luka ringan.
Diketahui ambulans tersebut berasal dari RSUD Kabupaten Lebong Bengkulu hendak merujuk pasien ke RSUD Kota Bengkulu.
Kasatlantas Polres Benteng Iptu Wiyanto mengatakan, saat kejadian mobil melaju dengan kecepatan antara 60-hingga 80 kilometer per jam. Namun, saat melintas di tempat kejadian, jalan dalam kondisi basah akibat baru diguyur hujan. Diduga sopir hilang kendali di tikungan hingga mobil terguling dan terjun ke jurang.
Saat ini, seluruh korban telah dievakuasi ke RSUD Kabupaten Bengkulu Tengah. Sementara ambulans yang masuk ke jurang akan dievakuasi oleh pihak Satlantas Polres Bengkulu Tengah. Kecelakaan tunggal ini masih ditangani oleh Unit Laka Lantas Polres Bengkulu Tengah.
(Arief Setyadi )