JAKARTA - Pertemuan Alfi Sahrin alias Deudeuh alias Epi (26), dan pembunuhnya Rio Santoso (RS) diawali pada Maret 2015 melalui jejaring sosial Twitter. Pelaku dengan akun @santo06yoyo menghubungi Deudeuh melalui akun @tataa_chubby.
"Setelah bertukar nomor telefon, akhirnya mereka (Deudeuh dan Rio) bertemu di indekos Tata, dan dilanjutkan pada saat pembunuhan terjadi," tutur Kadubsit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya AKBP Herry Heryawan di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (15/4/2015).
Pelaku juga sudah dua kali berkunjung ke indekos janda beranak satu itu, pertama pada Kamis 2 April, dan kedua pada malam pembunuhan Sabtu, 11 April 2015 lalu. Ketika itu, dia langsung naik kereta dari Stasiun Pesing, Jakarta Barat ke Tebet, Jakarta Selatan.
Karena sudah mengetahui tempat tinggal korban, pelaku langsung masuk dan berhubungan. Tetapi, saat sedang berhubungan itu korban malah mengatakan kalau badan pelaku bau.