Ia menjelaskan, banyaknya dan tebalnya timbunan material membuat personel di lapangan kesulitan mencari kedua korban tersebut.
"Dalam operasi hari terakhir pencarian dua korban, personel yang dikerahkan berjumlah 66 orang dibagi menjadi dua kru untuk dua lokasi sasaran," seru Darwin.
Sebelumnya, banjir bandang terjadi di sungai yang mengaliri Air Terjun Dua Warna pada Minggu 15 Mei 2016. Sebanyak 21 wisatawan terseret banjir. Hingga saat ini 19 orang sudah ditemukan dalam kondisi meninggal dunia, sedangkan dua orang lainnya belum ditemukan.
(Erha Aprili Ramadhoni)