Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Bahas Blokade Qatar, 4 Negara Arab Gelar Pertemuan di Bahrain

Wikanto Arungbudoyo , Jurnalis-Sabtu, 29 Juli 2017 |01:03 WIB
Bahas Blokade Qatar, 4 Negara Arab Gelar Pertemuan di Bahrain
Bendera nasional Qatar (Foto: Reuters)
A
A
A

KAIRO – Arab Saudi, Mesir, Uni Emirat Arab (UEA), dan Bahrain, akan menggelar pertemuan di Manama pada Sabtu (29/7/2017) siang waktu setempat untuk membahas perkembangan terbaru blokade terhadap Qatar. Pengumuman tersebut disampaikan Kementerian Luar Negeri Mesir.

Diwartakan Reuters, pertemuan tersebut dijadwalkan berlangsung selama dua hari. Keempatnya akan berupaya menekan Qatar agar memenuhi permintaan mereka, termasuk di antaranya berhenti untuk melakukan intervensi ke urusan dalam negeri negara lain.

Sebagaimana diketahui, empat negara Arab tersebut memutuskan hubungan diplomatik dengan Qatar sejak 5 Juni 2017. Mereka menuduh negeri kaya cadangan energi itu sebagai pendukung kelompok teroris serta berhubungan dekat dengan Iran, rival berat Arab Saudi di kawasan.

Pekan lalu, empat negara Arab itu menambahkan 18 nama kelompok serta individu yang diduga berhubungan dengan Qatar. Belasan nama tersebut dimasukkan ke dalam kategori teroris oleh keempat negara Arab itu.

Upaya untuk memulihkan krisis diplomatik Qatar bukannya tidak dilakukan. Kuwait, satu-satunya negara Arab di Teluk Persia yang bersikap netral, sudah berupaya menjadi mediator. Namun, upaya Kuwait tersebut tidak terlalu signifikan jika tidak mau dibilang gagal.

BACA JUGA: Kuwait Berusaha Mediasi Krisis Diplomatik Qatar

Pemerintah Amerika Serikat (AS) sebagai sekutu utama negara-negara Arab di kawasan juga sudah meminta agar krisis segera dihentikan. Namun, permintaan tersebut hanya dianggap sebagai angin lalu oleh Riyadh, Kairo, Abu Dhabi, dan Manama.

BACA JUGA: Selesaikan Krisis Diplomatik, Qatar Cari Perlindungan ke PBB

Qatar sendiri berupaya mencari perlindungan ke Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Menteri Luar Negeri Syeikh Mohammed bin Abdulrahman Al Thani bertemu dengan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres di New York, AS, untuk membahas krisis diplomatik negaranya, pada Kamis 27 Juli 2017.

Hingga saat ini, seluruh perbatasan darat Qatar dengan empat negara Arab tersebut ditutup. Pesawat-pesawat milik maskapai Qatar atau yang terbang dari dan menuju Doha, dilarang untuk melewati wilayah udara keempat negara itu akibat pemutusan hubungan diplomatik tersebut. 

(Wikanto Arungbudoyo)

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement