Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Stephen Paddock, Penembak Sadis di Las Vegas Itu Penjudi Profesional yang Berperilaku Ganjil

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Selasa, 03 Oktober 2017 |15:47 WIB
Stephen Paddock, Penembak Sadis di Las Vegas Itu Penjudi Profesional yang Berperilaku Ganjil
Pelaku penembakan di Las Vegas. (Foto: CBS News)
A
A
A

TERDUGA pelaku pembunuhan massal di konser musik country di Las Vegas itu adalah seorang 'penjudi profesional,' kata seorang bekas tetangganya.

Stephen Paddock adalah seorang bekas akuntan yang kaya, yang tampaknya menikmati masa pensiun yang tenang di sebuah masyarakat kecil di gurun.

Polisi sudah menyebut Stephen Paddock sebagai pria yang membunuh sedikitnya 59 orang dan melukai 515 lainnya di konser terbuka di Las Vegas, Minggu (1/10) malam itu.

Pria berusia 64 tahun itu, yang tinggal di Mesquite, Negara Bagian Nevada, melepas tembakan bertubi-tubi ke arah kerumunan penonton konser yang saat itu sedang menampilkan penyanyi musik country, Jason Aldean.

(Baca juga: Terungkap! Pelaku Penembakan di Las Vegas Simpan 23 Senjata di Kamar Hotel)

Pihak berwenang mengatakan dia adalah seorang pensiunan akuntan yang memiliki lisensi untuk menerbangkan pesawat terbang kecil dan sebelumnya tidak memiliki catatan kriminal.

Namun seorang bekas tetangganya menyebutkan bahwa Paddock adalah seorang penjudi profesional dan 'berperilaku ganjil.' Karenanya diduga Paddock memiliki riwayat gangguan psikologis, kata seorang petugas berwenang kepada kantor berita Reuters.

Biro penyidik federal Amerika Serikat juga sudah menyingkirkan kemungkinan kaitannya dengan terorisme internasional walau ada klaim dari kelompok yang menamakan diri Negara Islam atau ISIS.

Sang bekas tetangga, Diane McKay (79), mengatakan kepada Washington Post bahwa ia dan pacarnya adalah orang yang selalu tertutup. "Dia berperilaku ganjil," kata Diane McKay. "Ia hidup menyendiri. Seakan tak ada orang lain yang hidup di sekelilingnya.

(Baca juga: Penembakan Massal di Las Vegas, Trump: Tragedi Ini Perbuatan Kejahatan Murni)

"Wajarnya kan orang bisa kelihatan bersungut-sungut, tertawa, apa saja. Tapi dia ini tidak. Dia membisu saja."

Seorang pejabat mengatakan kepada kantor berita Reuters bahwa pria penembak tersebut memiliki sejarah masalah psikologis.

Sementara Stasiun TV NBC News melaporkan Paddock baru-baru ini melakukan transaksi judi senilai puluhan ribu dolar -berdasarkan keterangan aparat keamanan- namun tidak diketahui apakah dia kalah atau menang.

Kepolisian Las Vegas mengatakan pelanggaran hukum yang sebelumnya tercatat dilakukan oleh Paddock terbatas pada sebuah pelanggaran lalu lintas biasa.

(Baca juga: Menara Eiffel Gelap demi Hormati Para Korban Penembakan Las Vegas)

Saudaranya, Bruce Paddock, menjelaskan kepada NBC bahwa dia mendapat pemasukan dari gedung apartemen, yang dimiliki dan dikelola bersama ibunya, yang tinggal di Florida.

Penyidik sudah melakukan pemeriksaan atas rumah dua kamar miliknya, yang berada dalam kawasan kompleks para pensiunan di Mesquite, sekitar satu jam perjalanan mobil dari Las Vegas.

Quinn Averett dari Kepolisian Mesquite mengatakan rumah itu 'rapi, bersih, dan tidak ada yang luar biasa.'

Paddock pindah ke sana pada tahun 2013 dari Texas, seperti terlihat dalam catatan properti.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement