Demiz lalu memaparkan kronologi awal kerjasama Gerindra dan PKS yang mengusung dirinya sebagai cagub dan Syaikhu di posisi cawagub. Gerindra kemudian 'mencabut' dukungan.
Tak lama berselang, PKS tetap bersama dirinya dan membentuk koalisi zaman now dengan Demokrat dan PAN. "Dan sekarang, PKS kembali reuni dengan Gerindra untuk berkoalisi bersama dengan mengusung calon gubernur pilihan mereka sendiri," jelasnya.
Meski tak lagi didukung PKS, Demiz mengaku tetap menjalin silaturahmi dan hubungan baik dengan PKS. Ia juga melakukan hal serupa dengan pihak-pihak terkait.
"Akhir kata, salam hormat saya untuk seluruh jajaran pengurus dan kader PKS yang selama ini telah membersamai saya dalam perjalanan menuju Pilkada Jabar 2018 ini; rekan-rekan PKS telah banyak mewarnai saya dengan integritas nilai-nilai yang Islami," tuturnya.
"Semoga Allah SWT merahmati kita semua, dan kami berdoa agar Pilkada Jabar 2018 ini akan berlangsung dengan aman, tertib, dan damai," pungkas Demiz.
(Fiddy Anggriawan )