Pengepungan satu malam itu berlangsung setelah terjadi protes yang menuntut pengunduran diri Presiden Daniel Ortega dan pemogokan di seluruh negara pada Jumat.
Konferensi Uskup Nikaragua mengatakan seorang laki-laki muda tewas dalam serangan yang dilakukan polisi dan pasukan para militer itu.
(Baca Juga : Korban Tewas Demonstrasi Anti-Pemerintah di Nikaragua Jadi 264 Orang)
Kardinal Leopoldo Brenes yang mengunjungi gereja itu bersama seorang rekannya, memberitahu reporter, dua orang tewas dan beberapa lainnya cedera.
(Erha Aprili Ramadhoni)