Isu terkuaknya kabar perselingkuhan Wawan tak membuat Airin melalaikan tugasnya sebagai Wali Kota Tangerang Selatan. Bahkan sehari menjelang mutasi sejumlah pejabat Lurah pada Rabu 5 Desember 2018 siang, dia sempat mengikuti rapat pembahasan mutasi hingga pukul 02.00 WIB.
"Ibu (Wali Kota Airin) tetap bekerja seperti biasa. Tidak ada yang berubah, dia tetap bisa fokus menjalankan tugas-tugas pemerintahan. Bukan menghindar dari wartawan, beliau padat agendanya. Enggak, biasa saja. Nggak ada pengaruhnya dengan kinerja ibu," tutur Benyamin Davnie, Wakil Wali Kota Tangsel, Kamis (6/12/2018).
Pantauan Okezone di Puspemkot Tangsel hingga Kamis siang, tak terlihat kendaraan dinas Wali Kota Airin yang terparkir di tempat biasa. Padahal dari agenda protokoler dan Humas, tak didapatkan jadwal kegiatan Wali Kota di luar kantornya hari ini.
Perselingkuhan Wawan dengan wanita lain terkuak usai mantan Kalapas Sukamiskin, Wahid Husen, didakwa menerima uang suap dari 3 narapidana kasus korupsi yaitu, Fahmi Dharmawansyah, Wawan, serta Fuad Amin Imron sekira Rp179 juta.
Berdasarkan surat dakwaan yang diterima Okezone, Wahid Husen menerima suap dari Wawan senilai Rp63 juta. Uang suap tersebut diberikan Wawan ke Wahid Husen untuk mendapat kemudahan dalam hal pemberian izin keluar masuk Lapas.
"Pada tanggal 5 Juli 2018 dalam bentuk ILB dengan alasan mengunjungi ibunya yang sedang sakit di Serang, padahal terdakwa mengetahui bahwa izin keluar dari Lapas tersebut sengaja disalahgunakan oleh Wawan untuk pergi menginap di Hotel Hilton Bandung selama 2 hari," mengutip dakwaan Jaksa Penuntut kepada Wahid Husen.