Persidangan Kasus Pembunuhan Saudara Tiri Kim Jong-un Ditunda Sampai Maret
SHAH ALAM – Persidangan dua perempuan yang menjadi tersangka dalam kasus pembunuhan Kim Jong-nam, saudara tiri dari Pemimpin Korea Utara, Kim Jong-un pada 2017, ditunda pada Senin, 28 Januari sampai Maret mendatang. Dengan penundaan tersebut, kasus tersebut masih akan berjalan sampai setidaknya pertengahan 2019.
Warga negara Indonesia (WNI) Siti Aisyah dan warga negara Vietnam, Doan Thi Huong telah menjalani persidangan sejak Oktober 2017 setelah dituduh membunuh Kim Jong-nam di Bandara Internasional Kuala Lumpur dengan melumurkan racun syaraf berbahaya, VX di wajahnya.
Pembunuhan yang terjadi pada Februari 2017 itu telah menarik perhatian dunia, bahkan menimbulkan ketegangan diplomatik antara Malaysia dengan Korea Utara, namun, kedua perempuan itu membantah telah melakukan pembunuhan tersebut. Mereka mengaku tengah ambil bagian dalam sebuah acara iseng dan ditipu oleh agen intelijen Korea Utara.
BACA JUGA: Jelang Sidang Pembunuhan Kim Jong-nam, Pengacara Yakin Siti Aisyah Akan Bebas
Korea Selatan menuduh Korea Utara memerintahkan pembunuhan itu, sebuah tuduhan yang dibantah oleh Pyongyang.
Diwartakan AFP, Senin (28/1/2019), proses persidangan kedua perempuan berusia 20-an tahun itu telah berjalan lambat karena banyaknya jumlah saksi dan pemeriksaan yang tidak teratur. Belum ada pemeriksaan yang dilakukan sejak Agustus, ketika jaksa penuntut selesai menyampaikan kasusnya.
Penundaan terbaru kali ini disebabkan oleh banding dari pembela, yang mendesak jaksa penuntut untuk membuat pernyataan dari saksi kunci bisa disampaikan. Jaksa berpendapat pernyataan itu tidak boleh dipublikasikan.
