Dijelaskannya, tanggul yang jebol itu memiliki panjang sekira 20 meter. Sehingga dengan cepat, air masuk ke dalam area perumahan dan langsung menggenangi seluruh rumah yang berada di dalamnya.
(Baca juga: Video Banjir di Surabaya yang Menewaskan Seorang Siswa SMP)
"Tanggul yang jebol berada di sisi selatan Kali Serua. Ketinggian banjir bisa mencapai 2,5 meter. Kalau dalam rumah bisa 1,5 meter. Itu pun rumahnya sudah ditinggiin," ujarnya.
Warga lainnya, Setiawan (37) mengatakan, banjir mengakibatkan akses Jalan Maharta Raya tak bisa diakses karena ketinggian air hingga 60 centimeter lebih. Banyak motor yang mogok saat dipaksa menerobos banjir.
"Sudah ada 15 motor yang mati di tengah jalan. Warga sudah bilang, tidak bisa melintas, karena air tinggi. Tetapi mereka masih saja nekat melintas," ucap Setiawan.