Dia menambahkan, tinggi permukaan air dengan permukaan tanah di tepi kubangan ± 50 meter. Tanpa diketahui sebabnya, tiba-tiba beberapa santriwati tersebut masuk ke dalam air dan tenggelam. Melihat kejadian tersebut Pengasuh PP Al Latifiyyah Sobotuwo KH. Wahyudi berusaha memberikan pertolongan, namun juga ikut tenggelam.
“Melihat kejadian tersebut beberapa santri yang ada di tepi kubangan berteriak kepada saksi dan yang lainnya ‘Pak Kiai tenggelam.....!!!’," jelasnya menggambarkan kepanikan para santri.
Atas kejadian tersebut, sejumlah santri serta warga berbagi tugas. Sebagian melakukan evakuasi dengan peralatan seadanya, dan lainnya melaporkan ke polisi dan BPBD Kabupaten Grobogan. Dalam waktu sekira 1 jam, semua korban dapat ditemukan.
“Selanjutnya para korban yang selamat maupun yang telah meninggal dunia dibawa ke Puskesmas Brati untuk dilakukan pengobatan dan pemeriksaan luar,” pungkasnya.
Baca Juga: 6 Orang Tewas Tenggelam di Lubang Galian C Grobogan
(Fiddy Anggriawan )