BUKITTINGGI - Kemunculan seorang ibu untuk melerai dan memohon aksi brutal rombongan pengendara motor gede untuk mengentikan pengeroyokan dua prajurit TNI intel Kodim Agam, di Kota Bukittinggi, Sumatera Barat, viral di media sosial.
(Baca juga: Dandim Apresiasi Emak-Emak yang Coba Lerai Pengendara Moge Keroyok Prajurit TNI)
Setelah berkali-kali memohon, bahkan menangis kepada para pelaku untuk menghentikan penganiayaan. Aksi ibu bernama Sri Harlina atau yang biasa dipanggil Ibu Lin berhasil membuat korban terhindar dari cidera yang lebih parah. Tindakan tersebut langsung mendapat apresiasi dari Dandim dan warga.
Saat itu, Ibu Lin kebetulan sedang berada di lokasi kejadian dan melihat ada keributan. Secara spontan ia mencoba melerai, namun aksi pelaku makin menjadi-jadi.
“Saya kira kecelakaan tau-tau ada itu, karena kasihan dan rasa sayang gitu lah saya bilang sayang pak, sudah pak, jangan-jangan, mohon pak..mohon pak, sudah pak sudah, berangkat pak berangkat, waktu itu saya tidak takut, Insya Allah Tuhan melindungi,”ujar Ibu Lin, Rabu (4/11/2020).
(Baca juga: Viral! Sekelompok Pria Berpakaian Loreng Sweeping Pengendara Moge di Bukittinggi)
Didasari rasa sayang pada korban dan sang ibu yang menganggap rombongan moge adalah juga anak-anaknya yang sedang nakal-nakalnya. Apalagi salah seorang pelaku memang anak dibawah umur, pelajar kelas satu SMA berusia 16 tahun yang kini ditahan di ruang tahanan Polres Bukittinggi bersama 4 tersangka lain.