Menurut Pimpinan Ranting Muhammadiyah Kecamatan Laren, Suripto, mengatakan, tidak ada korban dalam dua insiden kebakaran tersebut karena saat itu santri sudah diliburkan.
Setelah melakukan olah tempat kejadian perkara, polisi sudah memeriksa delapan orang saksi dari pihak pesantren dan dari luar pesantren.
"Kami amankan barang bukti kami ambil ada empat bekas rak sepatu yang terbakar, serta beberapa kayu bekas kebakaran," Kapolsek Laren AKP Suwandi, Senin (11/1/2021).
Selain memeriksa delapan orang saksi dalam insiden tersebut, polisi juga telah membawa sisa-sisa kebakaran ke laboratorium forensik Polda Jawa Timur untuk memastikan penyebab kebakaran. Baca Juga: Toko Sembako di Daan Mogot Ludes Dilahap Si Jago Merah
(Arief Setyadi )