Menanggapi seruan untuk menyelidiki kemungkinan informasi kebocoran pemerintah, Goswami mengkritik partai oposisi India, menuduh mereka sebagai "corong" untuk Pakistan.
Pemerintah India belum menanggapi tuntutan dari partai-partai oposisi, maupun terkait dugaan adanya kebocoran informasi militer secara ilegal.
Selain masalah internal yang disebabkan oleh isi pesan, masalah ini juga berisiko menimbulkan protes internasional. Perdana Menteri Pakistan Imran Khan menyarankan teks-teks yang menunjukkan bahwa serangan itu adalah tindakan politik, dan bukan langkah militer, untuk membantu Perdana Menteri India Narendra Modi terpilih kembali.
(Rahman Asmardika)