Hal ini terjadi beberapa bulan setelah Modi memuji para petani dalam program radio yang membudidayakan buah naga di wilayah gersang Kutch di Gujarat.
“Setelah itu para petani mendekati saya, dan menyarankan untuk mengubah nama buah naga menjadi kamalam,” terang Vinod Chavda, Anggota Parlemen BJP dari Kutch, kepada Reuters.
“Saya senang negara telah menerima proposal tersebut,” terangnya.
Petani dari wilayah tersebut Haresh Thakkar mengatakan ada lebih dari 200 petani di Kutch saja yang menanam buah naga lebih dari 1.500 hektar.
(Baca juga: Pratu Roy Vebrianto Tewas dalam Baku Tembak dengan KKB di Papua)