Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Bentrok Israel-Palestina di Masjid Al-Aqsa, Mengapa Sasar Sheikh Jarrah?

Agregasi BBC Indonesia , Jurnalis-Minggu, 09 Mei 2021 |07:56 WIB
Bentrok Israel-Palestina di Masjid Al-Aqsa, Mengapa Sasar Sheikh Jarrah?
Polisi Israel berjalan melewati tempat suci Dome of the Rock saat bentrokan dengan warga Palestina. (Reuters)
A
A
A

BENTROKAN berdarah terjadi di Kompleks Masjid Al-Aqsa Yerusalem pada Jumat malam waktu setempat (7/5/2021), setelah polisi Israel menembakkan peluru karet dan granat kejut ke arah para warga Palestina yang bersenjatakan batu.

Insiden ini terkait ancaman pengusiran atas warga Palestina dari wilayah mereka yang diklaim oleh para pemukim Yahudi.

Sedikitnya 205 warga Palestina dan 17 aparat keamanan Israel luka-luka akibat bentrokan, ungkap kantor berita Reuters merujuk laporan dari kedua pihak.

Ketegangan kembali muncul di Yerusalem dan wilayah pendudukan Tepi Barat selama bulan suci Ramadan setelah beberapa kali bentrokan terjadi pada malam hari di Sheikh Jarrah - wilayah di mana banyak keluarga Palestina menghadapi pengusiran setelah sekian lama bersengketa secara hukum.

Seruan untuk menahan diri bagi kedua pihak telah dilontarkan Amerika Serikat dan Perserikatan Bangsa Bangsa, sementara Uni Eropa dan Yordania menyatakan keprihatinan atas situasi yang memanas terkait ancaman pengusiran atas warga Palestina.

Mengapa konflik bisa pecah lagi?

Puluhan ribu warga Palestina berdatangan ke Masjid Al-Aqsa, yang merupakan salah satu tempat suci bagi umat Muslim, kemarin untuk salat Jumat. Ini merupakan Jumat terakhir di bulan suci Ramadan tahun ini.

Setelah salat, banyak yang memilih tidak langsung pulang untuk ikut aksi protes menentang pengusiran warga Palestina di wilayah yang diklaim pemukim Yahudi.

Setelah berbuka puasa, pecah bentrokan di Al-Aqsa dan di dekat Sheikh Jarrah, yang terletak tak jauh dari Gerbang Damaskus yang terkenal di kawasan Kota Tua Yerusalem.

Baca Juga : Saudi & UAE Kecam Tindakan Israel Usir Warga Palestina

Polisi Israel menggunakan meriam air dari kendaraan lapis baja untuk membubarkan ratusan pemprotes yang berkumpul di dekat rumah-rumah keluarga yang terancam diusir.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement