Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Tragis! Awal Tewas Mengenaskan dengan Leher Terpotong Gerinda

edy gustan , Jurnalis-Kamis, 02 Desember 2021 |12:39 WIB
Tragis! Awal Tewas Mengenaskan dengan Leher Terpotong Gerinda
Gerinda milik korban/MPI
A
A
A

LOMBOK TENGAH- Seorang pria bernama Awal Kabir (37) tewas mengenaskan dengan leher luka terkena sayatan gerinda. Peristiwa tragis tersebut menggegerkan warga lingkungan Pengendong Kelurahan Prapen Kecamatan Praya, Lombok Tengah, Lombok.

(Baca juga: Viral Siswi SMA Coba Bunuh Diri Ternyata Akibat Ulah Pacarnya Sebar Video Intim)

Kapolsek Praya Iptu Hariono membenarkan kejadian tersebut. Awal Akbar diketahui sebagai tukang servis dinamo. "Dari hasil investigasi, korban meninggal lantaran lehernya tergores mesin gerinda," kata Hariono, Kamis (2/12/2021).

Dia melanjutkan, kejadian itu bermula saat Awal menyelesaikan pekerjaannya menggerinda sesuatu. Rabu malam sekitar pukul 18.00 wita dia bekerja seperti biasa.

Hariono melanjutkan, Fahmi (16) adik korban sempat melihat korban duduk di teras rumahnya. Dia pun masuk ke dalam rumah yang bersebelahan dengan rumah korban. Fahmi sempat mendengar suara mesin gerinda dan mengira kakaknya sedang mengerjakan sesuatu.

(Baca juga: Stres Tak Bisa Pulang, WNA Tiongkok Coba Melompat dari Lantai 6 Apartemen)

Tiba-tiba listrik di kedua rumah tersebut mati. Fahmi pun keluar untuk menyalakan kilometer listrik. Lagi-lagi dia bertemu korban yang juga hendak menyalakan kilometer listrik. “biar dah saya yang kembalikan saklar kilometernya,”ujar Hariono mengutip keterangan Fahmi.

Korban pun masuk ke dalam rumahnya dan kembali beraktivitas. Begitu juga Fahmi yang hendak beristirahat lantaran seharian bekerja.

Sekitar 15 menit kemudian Fahmi mendengar suara seperti sapi disembelih. Tapi dia tidak curiga. Hanya saja, mesin gerinda masih terdengar menyala meski tidak terdengar suara seperti orang bekerja.

Dia pun bergegas menemui Suciati istri korban dan memintanya untuk melihat korban apakah masih bekerja atau tidak sebab mesin gerinda masih menyala.

Belakangan, dia terkejut mendengar teriakan Suciati (35) tahun istri korban. Fahmi pun berlari ke dalam rumah dan melihat tubuh korban tergeletak bersimbah darah.

Halaman:
      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Topik Artikel :
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement