Khatib Syuriah PWNU Jateng Kiai Ahmad Syaroni Meninggal Dalam Perjalanan Usai Sholat Subuh
SEMARANG - Khatib Syuriah PWNU Jawa Tengah yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al Fattah Kiai Haji Ahmad Syaroni meninggal dunia dalam perjalanan mengikuti Muktamar NU Ke-34 di Lampung.
Kiai Ahmad Syaroni wafat dalam perjalanan mengikuti Muktamar NU Ke-34 di Lampung, di RSCM Jakarta pagi tadi.
(Baca juga: Presiden Jokowi Direncanakan Akan Buka Muktamar ke-34 NU di Lampung)
Dari Kota Semarang, KH Ahmad Syaroni naik kereta api bersama Rais Syuriah PWNU Jateng KH Ubaidullah Shodaqoh dan Ketua PWNU Jateng KH Mohamad Muzamil.
Sesampainya di Stasiun Gambir beliau bersama Kiai Ubaidullah dan Kiai Muzamil istirahat sembari menunggu shalat Subuh.
(Baca juga: Harry Azhar Azis Meninggal, Begini Suasana di Rumah Duka)
Setelah shalat subuh sebelum melanjutkan perjalanan ke Lampung, ia merasa tidak enak badan dan kemudian tidak sadarkan diri hingga dinyatakan wafat oleh petugas RSCM Jakarta.
"Ini jenazah sudah dalam perjalanan menuju ke rumah duka di Kota Semarang, kira-kira nanti sampai rumah duka di Terboyo pukul 15.30 WIB," kata Sekretaris PW Gerakan Pemuda Ansor Jawa Tengah Fahsin M. Faal saat dihubungi, Senin (20/12/2021).
Ia turut mengurus pemulasaran jenazah KH Ahmad Syaroni di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta serta mendampingi dalam perjalanan menuju rumah duka di Kota Semarang.
Lebih lanjut, ia mengatakan bahwa jenazah KH Ahmad Syaroni akan langsung dimakamkan setelah tiba di rumah duka. "Nanti jenazah beliau akan langsung dimakamkan di makam keluarga, di depan rumah beliau," ujarnya.
(Fahmi Firdaus )
