Kemudian, pada 12 Januari 2022 lalu, dilaporkan oleh Petugas Pos Pengamatan Gunung Api (PGA) Sindoro-Sumbing, Warseno yang melihat data pada seismograf tidak muncul.
Setelah itu, pada tanggal 14 Januari 2022, petugas pengawas Warseno melakukan pengecekan pada stasiun seismik Cedokan. Sampai di stasiun Cedokan, ditemukan boks tempat betarai yang ditanam dibawah tanah telah dibongkar yang kemudian dirapikan kembali. Dilihat dari kayu penahan boks telah ditumpuk sebagian dan disimpulkan bahwa baterai hilang.
(Fahmi Firdaus )