BANDUNG - Puluhan anggota Ormas Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) menggelar aksi demonstrasi di depan Mapolda Jabar, Jalan Soekarno Hatta, Kota Bandung, Kamis (27/1/2022).
Awalnya, mereka hanya berorasi menuntut Polda Jabar menuntaskan kasus kekerasan terhadap anggota GMBI di Karawang, beberapa waktu lalu. Namun, aksi itu berakhir rusuh.
Namun, karena aksi demo digelar tepat di Jalan Soekarno Hatta, polisi terpaksa menutup ruas jalan by pass tersebut hingga mengakibatkan arus lalu lintas di kawasan sekitar macet parah.
Baca juga:Â Buntut Demo Anarkis Buruh, Perusahaan Tambang China Rugi Rp200 M
Demontrasi juga disertai aksi bakar ban dan keranda mayat yang mereka bawa sebagai simbol dalam aksinya. Mereka pun menuntut Kapolda Jabar, Irjen Pol Suntana mundur jika Polda Jabar tidak berhasil menuntaskan kasus tersebut.
Menjelang sore hari, aksi tersebut berakhir anarkis. Massa aksi melakukan pelemparan ke Mapolda Jabar, perusakan fasilitas umum, hingga mengeroyok polisi yang mengamankan jalannya aksi tersebut. Bahkan, di antara mereka ada yang menaiki patung Maung Lodaya yang menjadi simbol kepolisian.
Baca juga:Â Â Dua Mobil Dibakar Massa di Menteng Jakarta Pusat
Polisi pun akhirnya memberikan tindakan tegas kepada ratusan anggota GMBI pembuat onar itu. Mereka ditangkapi lalu ditelanjangi dan dikumpulkan di halaman Mapolda Jabar.