NEW YORK - Pentagon mengungkapkan pangkalan militer Amerika Serikat (AS) telah menyiapkan 8500 tentara dalam status siaga tinggi, dengan kemungkinan penempatan di luar negeri sebagai bagian dari Pasukan Respons NATO.
Juru bicara Pentagon John Kirby, pada Kamis (27/1), menegaskan kepada para wartawan bahwa belum ada perintah pengerahan pasukan yang dikeluarkan. Namun peringatan beberapa hari lalu dikeluarkan di tengah meningkatnya ketegangan terkait penumpukan pasukan Rusia di wilayah perbatasannya dengan Ukraina.
Kirby mengatakan unit-unit itu mencakup elemen Divisi Lintas Udara ke-82 di Fort Bragg, serta elemen unit di Fort Carson, Colorado, dan Fort Campbell, Kentucky.
Baca juga: Terkait Konflik Ukraina, Wamenlu AS: 'Bola' Sekarang Berada di Tangan Rusia
Ia juga mengatakan bahwa elemen unit yang telah ditempatkan dalam siaga tinggi termasuk pasukan di pangkalan-pangkalan militer di Texas, Louisiana, Arizona, Washington, Georgia, Ohio dan beberapa negara bagian lainnya.
“Unit-unit ini, semuanya, termasuk dukungan medis, dukungan penerbangan, dukungan logistik dan, tentu saja, formasi tempur,” katanya.
Baca juga: Biden Ancam Sanksi Pribadi ke Putin Atas Ukraina, Miliki Konsekuensi Besar