Penduduk di Atmeh, dekat perbatasan Suriah-Turki, mengatakan helikopter-helikopter mendarat dan tembakan-tembakan berat serta ledakan-ledakan terdengar selama serangan yang dimulai sekira tengah malam. Pasukan AS menggunakan pengeras suara untuk memperingatkan wanita dan anak-anak agar meninggalkan daerah itu, kata mereka.
Pentagon mengatakan 10 orang dievakuasi dari daerah serangan, termasuk anak-anak. Jenderal Frank McKenzie, kepala Komando Pusat AS, mengatakan kepada Institut Timur Tengah yang berbasis di Washington bahwa mereka semua "bergerak dan aman" dan ditinggalkan di tempat kejadian ketika pasukan AS pergi.
Prosedur militer AS untuk menjaga jatuhnya korban sipil tengah disorot setelah serangan pesawat tak berawak di Afghanistan, yang awalnya dipuji oleh Pentagon sebagai keberhasilan, menewaskan sejumlah korban warga sipil, termasuk anak-anak.
(Rahman Asmardika)