JAKARTA - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta memperkirakan ada sekitar 12 juta sepeda motor yang berada Ibu Kota, saat hari biasa jam kerja. Hal tersebut mengakibatkan kepadatan lalu lintas.
"Sepeda motor sekitar 12 juta. Ini menjadi tantangan sendiri, karena pada saat di jalan, sering terjadi kepadatan yang mengoperasi seluruh ruangan lalin," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI, Syafrin Liputo kepada wartawan, Kamis (29/9/2022).
BACA JUGA:Anies Sidak Biang Kerok Kemacetan di Perempatan Fatmawati Jaksel, Temukan Jalur Sempit
Ia pun mengimbau agar masyarakat menggunakan transportasi umum yang tersedia dari pemerintah agar lebih efisien dan lebih sehat.
"Bisa lebih efisien, dan tentu lebih sehat karena tentu jika mereka ada di jalan dengan kondisi terbuka, mereka bisa menghirup polutan," katanya.
BACA JUGA:Hari Lalu Lintas Bhayangkara, Kapolda Metro Jaya: Jangan Anggap Biasa Kemacetan
Ia menjelaskan, pihaknya sedang berkoordinasi dengan Badan Pengelola Transportasi Jabodetabek (BPTJ) supaya masyarakat yang berasal dari wilayah penyangga juga tersedia transportasi umum.
"Kami dorong untuk menyiapkan layanan angkutan umum langsung. Tadi yang Bekasi sudah kita opersionalkan, juga Tangerang, Depok, kami mulai operasionalkan lagi," jelasnya.
Syafrin pun berharap, seluruh masyarakat DKI serta wilayah penyangga yang sebelumnya menggunakan sepeda motor selama pandemi Covid 19, akan kembali memanfaatkan transportasi umum.
"Tentu akan kami sampaikan apa upaya kami bersama sehingga penanganan permasalahan transportasi ini tidak hanya bicara terkait administrasi saja," pungkasnya.
(Awaludin)