Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Banjir di Tangerang, Warga Sebut Permukimannya seperti Kolam Renang

Isty Maulidya , Jurnalis-Senin, 14 November 2022 |16:39 WIB
Banjir di Tangerang, Warga Sebut Permukimannya seperti Kolam Renang
Banjir di Tangerang (Foto: Isty Maulidya)
A
A
A

TANGERANG - Banjir yang merendam wilayah Kota Tangerang sejak Minggu, 13 November 2022 malam mulai berangsur surut. Pemerintah Kota Tangerang menerjunkan pompa di beberapa titik banjir seperti di Jembatan Alamanda, Periuk.

"Tadi malam ada 10 titik banjir di tiga kecamatan, di Jatiuwung, Cibodas dan Periuk. Tapi sekarang sudah berangsur surut, hanya tinggal beberapa salah satunya di Periuk," ujar Wali Kota Tangerang Arief Wismansyah, pada Senin (14/11/2022).

BACA JUGA:Banjir, Pintu Keluar Tol Bitung dari Jakarta Ditutup Sementara 

Arief mengatakan, tingginya intensitas hujan di sebagian wilayah Kota Tangerang dan juga wilayah Kabupaten Tangerang berdampak pada meningkatnya debit air yang masuk di Kali Sabi, Ledug dan Cirarab yang menjadi penampungan air. Hal ini semakin diperparah dengan banyaknya jumlah sampah yang menghambat laju air di pintu - pintu air.

"Surutnya air juga terkendala karena pintu air di Bendung Sarakan hanya terbuka 3 dari 7 pintu yang bisa dioperasikan. Satu pompa panelnya masih terendam, kalau sudah surut nanti bjsa diopersionalkan juga," kata Arief.

Sementara itu, salah wilayah yang masih terendam banjir hingga siang ini yaitu Perumahan Taman Cibodas yang berdampingan dengan aliran Kali Sabi.

Serly (19), salah satu warga mengatakan, akibat tinggi banjir yang mencapai 1 meter membuat perumahan tempat tinggalnya seperti wahana kolam renang dadakan. Tak hanya itu, aliran banjir yang cukup deras juga membuat warga cemas air tak akan surut dalam satu hari.

"Semalam itu sudah seperti kolam renang dadakan, air masuk rumah justru setelah hujan reda lumayan lama. Aliran air juga deras, warga langsung panik karena takut makin tinggi," ujarnya.

BACA JUGA:Banjir Tangerang Mulai Surut, Sejumlah Warga Kembali ke Rumah 

Meski saat ini air sudah berangsur surut, akses masuk ke perumahan tersebut masih tertutup terutama di Jalan Raya Taman Cibodas. Air juga tampak masih menggenang di kawasan Pasar Laris Taman Cibodas, sehingga membuat aktivitas warga di sekitarnya terganggu.

"Kalau sekarang sudah ada yang surut, tapi kalau untuk di Pasar Laris dan Tiptop, air masih lumayan tinggi," katanya.

(Arief Setyadi )

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement