NEW YORK - Duta Besar (Dubes) Amerika Serikat (AS) untuk Israel Tom Nides memberi selamat kepada Benjamin Netanyahu yang resmi dilantik sebagai Perdana Menteri (PM) Israel untuk ke-6 kalinya, pada Kamis (29/12/2022).
"Ini untuk hubungan AS-Israel yang kokoh dan hubungan yang tidak dapat dipatahkan,” cuitnya, dikutip CNN.
Seorang juru bicara Dewan Keamanan Nasional AS mencatat Netanyahu telah berulang kali mengatakan dia akan mengatur kebijakan pemerintahannya saat dia memasuki koalisi dengan partai-partai sayap kanan.
"Seperti yang telah kami jelaskan, kami tidak mendukung kebijakan yang membahayakan kelangsungan solusi dua negara atau bertentangan dengan kepentingan dan nilai bersama kami," kata juru bicara itu.
BACA JUGA: Di Bawah Kepemimpinan Netanyahu, AS Bersumpah Menentang Pendudukan Israel di Tepi Barat
Pejabat administrasi Presiden AS Joe Biden sebagian besar menghindari menangani komponen ultra-kanan dari pemerintah Israel yang baru.
“AS akan terlibat dengan dan menilai mitra kami di Israel berdasarkan kebijakan yang mereka kejar, bukan kepribadian yang kebetulan membentuk pemerintahan,” terang Menteri Luar Negeri Antony Blinken pada pekan lalu.