JAKARTA - Operasi Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC) masih terus dilakukan untuk mencegah potensi cuaca ekstrem di sejumlah wilayah terutama Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Bekasi (Jabodetabek), Jawa Tengah, dan Jawa Timur.
Sementara itu, modifikasi cuaca untuk wilayah Jateng berlangsung sejak tanggal 1 sampai 10 Januari 2023. Tindakan itu lantaran beberapa waktu ini wilayah Jateng terendam banjir akibat cuaca ekstrem.
Kepala Bidang (Kabid) Penanganan Darurat BPBD Jawa Tengah Diki Rulli Perkasa pun mengklaim operasi TMC di wilayah Jateng berhasil. Pasalnya, dalam sehari ini wilayah Pantai utara (Pantura) hanya mendung, padahal biasnaya setiap hari diguyur hujan.
“TMC yang sudah dijalankan oleh rekan-rekan, alhamdulillah ini di Pantura ini kita bisa melihat, ini saya sampai merinding, curah hujan yang biasanya sampai sore itu cukup tinggi, saat ini mendung-mendung saja. Terima kasih Pak atas nama pemerintah Provinsi Jawa Tengah kami melaporkan,” kata Diki saat Konferensi Pers secara virtual, Selasa (3/1/2023).
Baca juga:Â Jateng Waspada! BMKG: Potensi Cuaca Ekstrem Masih Tinggi
Diki juga mengatakan genangan air di sejumlah wilayah Jateng juga mulai surut. “Karena apabila ini berlanjut tentu (masih banjir), ya kami harus menerima, alhamdulillah ini bisa dikendalikan. Dan secara umum di Pantura, lambat laun mulai surut,” ucapnya.
“Masih ada genangan yang mengganggu arus mobilitas masyarakat yaitu di daerah Kota Semarang terutama di Kecamatan Genuk sampai Demak, di sisi lain di Kabupaten Kudus dan Pati. Dan kami masih memantau agar genangan-genangan ini segera dikendalikan,” sambungnya.
Follow Berita Okezone di Google News