Advertisement
Advertisement
Advertisement
INFOGRAFIS INDEKS
Advertisement

Keluh Kesah Penyandang Disabilitas, 20 Tahun Bersuara Tapi Tidak Dapat Hak Setara

Susi Susanti , Jurnalis-Selasa, 31 Januari 2023 |11:54 WIB
Keluh Kesah Penyandang Disabilitas, 20 Tahun Bersuara Tapi Tidak Dapat Hak Setara
Penyandang disabilitas di Korea Selatan (Foto: BBC)
A
A
A

SEOUL - Di lingkungan tempat tinggalnya di Seoul, Korea Selatan (Korsel) tidak banyak tempat yang bisa dikunjungi Park Kyoung-seok dengan kursi rodanya.

“Saya tidak bisa pergi ke teater karena ada tangga. Saya tidak bisa pergi ke toserba atau kafe yang baru dibuka karena alasan yang sama,” kata Kyoung-seok, dikutip BBC.

“Bahkan ketika saya masuk ke suatu tempat, ada kendala di kamar mandi. Sering kali saya tidak bisa memakainya,” lanjutnya.

Keadaan menjadi lebih buruk ketika dia mencoba keluar dari kawasan tempat tinggalnya.

BACA JUGA:  Megahnya Perpustakaan Ramah Anak dan Penyandang Disabilitas, Punya 3.000 Buku Bahasa Inggris Termasuk Buku Braille

Angkutan umum di Korea Selatan, kata Kyoung-seok, tidak dirancang untuk penyandang disabilitas.

BACA JUGA:  Iuran BPJS Kesehatan Penyandang Disabilitas Ditanggung Pemerintah, ODGJ Diprioritaskan

"Perjalanan normal bisa memakan waktu dua atau tiga kali lebih lama untuk penyandang disabilitas, dibandingkan orang lain,” terangnya.

Kyoung-seok mengalami kecelakaan hang-gliding pada 1984, yang membuatnya lumpuh pada usia 24 tahun.

Dia telah lama memperjuangkan akses yang setara ke transportasi umum, bahkan dia kini menjadi tokoh perjuangan hak-hak disabilitas di Korea Selatan, di mana dia memimpin kelompok Solidaritas Melawan Diskriminasi Disabilitas (SADD).

Kali ini, perjuangan yang telah dia lakukan selama bertahun-tahun digelar di stasiun kereta bawah tanah Seoul.

Selama satu tahun terakhir, Kyoung-seok dan sesama aktivis lainnya telah berunjuk rasa pada jam sibuk di pagi hari, menghalangi akses masuk ke kereta dan mengganggu jalur-jalur utama. Banyak di antara aktivis ini, seperti Kyoung-seok, adalah lansia.

      
Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari
Berita Terkait
Telusuri berita news lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement